0
0
PAPARAN LAMPUNG, (Bandar Lampung) – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menganggarkan Rp40 miliar untuk membangun gelanggang olahraga (GOR) Bandar Lampung di Lapangan Bola, Jalan Kimaja, Way Halim, tepatnya di samping Kantor Kelurahan Way Halim Permai, guna memfasilitasi masyarakat yang ingin berolahraga.
Demikian diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan saat diwawancarai, Minggu (11/6/2023). “Pembangunan GOR itu dilakukan dua tahap. Pertama dikerjakan tahun ini dengan anggaran Rp20 miliar. Lalu tahap dua akan dikerjakan pada awal tahun depan dengan anggaran Rp20 miliar,” kata dia.
“GOR itu akan dibangun seluas lapangan bola itu. Nah lapangan bola itu sekarang sudah ditutup. Sekarang proses pembangunan GOR Bandar Lampung sudah dimulai. InsyaAllah selesai pertengahan tahun 2024,” terangnya.
Iwan mengaku, nantinya fasilitas GOR Bandar Lampung bisa menunjang untuk semua kegiatan masyarakat berolahraga.
“Ada lapangannya juga untuk masyarakat dan KONI latihan,” tandasnya.
Sebelumnya saat masih menjabat Kepala Dinas PU Bandar Lampung, Iwan Gunawan mengatakan, pembangunan GOR di Way Halim diperkirakan akan mulai dikerjakan pada April 2023. Pihaknya pun menargetkan rampung dikerjakan pada Desember 2023.
Iwan mengungkapkan, anggaran yang dibutuhkan untuk membangun GOR di Way Halim sekitar Rp20 Miliar yang dilaksanakan pada APBD 2023.
“Kalau yang Rp700 juta di LPSE Kota Bandar Lampung tahun ini untuk pembangunan gedung bulu tangkis tertutup,” ujarnya, Minggu 14 Agustus 2022 lalu.
Gambaran dari GOR tersebut, lanjut Iwan, akan dibangun seluas lapangan yang ada dengan desain gedung yang modern. Juga terdapat satu gedung untuk Kantor KONI, yang dapat digunakan untuk berbagai cabang olahraga (Cabor) dan dilengkapi tribun penonton.
“Desainnya modern dan nanti ada gedung KONI juga. Tahun ini kita perencanaan. Jadi ada dua bangunan yang kita bangun, yaitu GOR dan Gedung KONI,” ungkapnya.
Pihaknya pun menargetkan GOR di Way Halim telah rampung dikerjakan pada Desember 2023 mendatang. Tentunya dengan dibangunnya GOR dan kantor KONI, atlet dan para cabor dapat memanfaatkannya untuk tempat berkumpul dan arena berlatih.
“Dengan anggaran Rp20 Miliar ini pengerjaan dilakukan dalam satu tahap, sehingga di tahun 2024 GOR dan Kantor KONI sudah dapat digunakan. Intinya GOR di Way Halim nanti seperti GOR Saburai, tapi ukurannya menyesuaikan lapangan kita. Bentuknya sendiri saat ini lagi tahap desain, nanti kalau sudah jadi kita kasih tahu,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Komisi lll DPRD kota Bandar Lampung, Dedi Yuginta mengatakan, proyek di Dinas PU tahun ini hampir 90 persen sudah dilelang, seperti jalan lingkungan, tapi belum banyak yang bekerja karena mereka menunggu uang muka.
“Karena walaupun perusahaan besar mereka membutuhkan uang muka. Tapi kalau GOR ini sudah mulai dikerjakan pembangunan,” kata Dedi.
Karena lanjutnya, pembangunan GOR ini kontraktor besar. Sehingga walaupun tidak pakai uang muka mereka bisa berjalan.
“Tapi tetap di pertengahan mereka harus dikasih. Jangan sampai lewat tahun, mereka kena denda nanti,” jelasnya.
Ia juga mengaku, memang pembangunan GOR tersebut akan dibangun dua tahap.
“Dimana tahap pertama hanya tiang-tiangnya saja sampai Desember 2023,” pungkasnya (Nuy)
