Walikota Eva Dwiana Resmikan Menara Masjid Al-Furqon Setinggi 114 Meter 

0 0
Bagikan ke:

PAPARAN LAMPUNG (Bandarlampung) – Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana meresmikan Menara Masjid Agung Al-Furqon yang memiliki tinggi 114 meter dan sudah dibangun sejak tahun 2017 silam.

Hal ini disampaikan oleh Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana saat dimintai keterangan usai peresmian Menara Masjid Agung tersebut, pada Jum’at, (18/06/2021).

“Alhamdulilah Menara Masjid Agung Al-Furqon telah diresmikan, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi masyarakat kota Bandar Lampung,” kata Walikota Eva Dwiana.

Eva Dwiana juga berharap Menara Masjid tersebut dapat menjadi tempat wisata religi bagi masyarakat yang berkunjung ke Kota Bandar Lampung.

“Mudah-mudahan yang ada di masjid Al-Furqon bisa memberikan ikon kota Bandar Lampung yang terbaik,” ujarnya.

Menurutnya, menara masjid ini juga akan dibuka untuk masyarakat umum dan bisa dinikmati oleh siapapun yang berkunjung ke menara tersebut.

0

“Ini akan dibuka untuk umum. Kita akan bantu juga proses pengamanan nanti bagaimananya, kita akan komunikasikan terus,” jelas Eva Dwiana.

Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan mengatakan, pembangunan menara masjid tersebut mengahabiskan total anggaran sebanyak 20 miliar.

“Pada tahun 2017, itu kita anggarkan 3 Miliar, 2018 itu 7 miliar, kemudian 2019 itu 10 miliar, sempat ganti rekanan karena APBD kan anggaran pertahun, tahap satu kita lelang, selesai satu tahun anggaran tahap dua kita lelang lagi, total ketinggian 114 meter, dari lantai dasar kira naik lift langsung masuk lantai 100 di lantai 100 itu anjungan kemudian dari anjungan ke atas ada 14 meter,” ujarnya.

Selanjutnya, Ketua Umum Ta’mir Masjid Al-Furqon, Ahmad Bukhari Muslim juga mengucapkan rasa syukur atas terbangunnya menara ini.

“Karena menara ini merupakan menara masjid yang dibangun setinggi 114 meter, sebanyak jumlah surat yang ada di Al-Qur’an. Tentunya kami berharap menara ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin, apalagi cita-cita bunda yang ingin menjadikan masjid ini menjadikan wisata religi ini bukti bunda yang tidak hanya peduli terhadap pembangunan tetapi juga peduli dengan spiritual religi,” ujarnya.

Bukhari juga mengungkapkan, terkait teknis operasional menara tersebut, pihaknya akan membicarakannya terlebih dahulu sebelum dilakukan pembukaan untuk masyarakat umum.

“Teknis pengopresionalannya masih dibicarakan, karena masih dikaji lagi, kan kapasitasnya maksimal cuma 10 orang, nantinya sepertinya akan ada biaya untuk operasional dan kebersihan. Sekitar 1-2 minggu lagi dibuka untuk umum karena masih ada perhitungan terkait biaya operasional,” tambah Bukhari.

Ia juga menjelaskan bahwa pihak pengelola berencana untuk menyeduakan teropong untuk fasilitas pengujung yang ingin menikmati pemandangan Kota Bandar Lampung.

“Nanti sitemnya memasukkan koin dahulu, baru pengunjung bisa menggunakannya, untuk sejauh ini itu pengembangan yang akan kita lakukan pada Menara Masjid Agung Al-Furqon ini,” pungkasnya. (nuy)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Galakkan Pemanfaatan TIK Di Bidang Pemerintahan, Pemprov Lampung Gelar Rakor Bersama Kabupaten/Kota

Bagikan ke:PAPARANLAMPUNG(Bandar […]

Baca Juga :

error: Content is protected !!