Peringati Harlah NU Ke-98, PCNU Tanggamus Louncing Koin Pohon Akhirat

0 0
Bagikan ke:

PAPARANLAMPUNG(Tanggamus)- Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tanggamus menggelar puncak Hari Lahir Ke-98 Nahdlatul Ulama versi Hijriyah pada Ahad (28/2) pagi ini di Aula Gedung NU Kab.Tanggamus di Gisting Permai.

Pada kesempatan tersebut kegiatan di isi dengan louncing koin pohon akhirat dan BMT NU Tanggamus BMT Global Nusantara sebagai upaya dari membangkitkan ekonomi dan dakwah umat, utamanya jamiyah Nahdlatul Ulama.

Selain dari itu pada kegiatan ini juga sekaligus pelantikan PC Muslimat NU Kab.Tanggamus dan pemotongan tumpeng sekaligus Istighozah bersama para hadirin yang hadir.

Dalam sambutanya Ketua PCNU Kab.Tanggamus KH.Samsul Hadi, juga mengajak para hadirin untuk terus bersosialisasi agar warga NU Tanggamus mendownlod aplikasi Kartanu, sebab banyak kegunaan dari kartu tersebut.

“Alhamdulillah jumlah yang mempunyai kartanu ada 326, dan di harlah NU yang ke 98 ini untuk terus melaksanakan kewajiban sebagai warga NU beserta Sunnah sunnahnyaa jangan sampai warga NU yang setengah setengah”, Pungkas Samsul Hadi.

Samsul Hadi juga memaparkan bahwa Indonesia kini sedang memasuki bonus demografi, yang mana usia produktif lebih mendominasi. Dan ia juga mengajak warga NU harus terus berinovasi dan tidak gagap akan teknologi.

“warga NU harus menggunakan dan memanfaatkan teknologi semaksimal mungkin, seperti untuk berkomunikasi, dan memperoleh informasi” Ungkap Samsul Hadi di ahir sambutanya.

Pada kegiatan tersebut turut hadir juga Pengurus NU Tanggamus beserta banom – banom NU lainya, anggota DPRD Propinsi Lampung Azuwansyah, S.Ag, anggota DPRD Tanggamus Helmi, Yoyok sulistyo, Mujibul Umam, Edy Yalismi.

 

Penulis : Yusuf Setiawan (peserta kelas jurnalistik nu online asal Tanggamus dan pemuda Tanggamus)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Warga Terdampak Angin Puting Beliung di Mekar Sari Berupaya Hapus Trauma

Bagikan ke:PAPARANLAMPUNG(LampungTimur)-Tak pernah disangka angin […]
error: Content is protected !!