0
0
PAPARAN LAMPUNG (Bandar Lampung) – Wali Kota Bandar Lampung, menghadiri kegiatan Penghijauan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Universitas Lampung (Unila) dengan melakukan Penanaman Bibit Kayu-Kayuan dan Multi Purpose Tree Species (MPTS).
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, mengatakan, bahwa pihaknya berharap dengan adanya RTH ini dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat Bandar Lampung.
“Alhamdulillah penanaman ruang buka hijau di universitas Lampung bertambah lagi dan bertambah juga di kota Bandar Lampung mudah-mudahan apa yang kita harapkan apalagi ini untuk kita kota Bandar Lampung sangat luar biasa,” kata Eva Dwiana pada Senin (27/09/2021).
Eva Dwiana juga mengucapkan terima kasih kepada Unila yang sudah menambah jumlah RTH di wilayah kampus.
“Mudah-mudahan ruang buka hijau yang ada di Unila ini cepat tumbuh berkembang apalagi pohon-pohon tua nya banyak, luar biasa, ini prestasi dan ini juga mungkin bisa masuk MURI, karena besar-besar dan tua-tua pohonnya,” ujarnya.
Selain itu, Eva Dwiana berharap agar seluruh pihak dapat menjaga dengan semaksimal mungkin RTH yang ada di sekitar Kampus Unila ataupun di Wilayah Kota Bandar Lampung.
“Mudah-mudahan masyarakat dan mahasiswa juga dapat menjaga RTH ini dengan baik,” tutupnya.
Sementara, Rektor Universitas Lampung, Prof. Dr. Karomani, M.Si., mengatakan, keberadaan RTH sangat diperlukan kampus untuk menjadi ekosistem, budaya, ekonomi dan estetika.
“Penghijauan di embung memang akan terus kita lakukan, continue dan tadi ibu Wali Kota sudah mendukung penuh bahwa ruang hijau itu harus kita tambah, ini juga untuk kepentingan SDGs, dan kami juga ada penilaian yang namanya green metric,” ujarnya.
Prof. Karomani juga mengungkapkan, apabila tidak ada RTH di wilayah Unila, maka penilaian green metric akan turun.
“Dan ini membuktikan bahwa bukan UIN saja yang punya RTH yang bagus, Unila sekarang juga memilikinya. Sabtu, Minggu orang mulai jogging dan juga sekarang kita sedang menata stadion agar menjadi bagus dan nyaman,” ungkap Prof. Karomani.
Menurutnya, pihaknya juga memiliki program memperindah universitas Universitas Lampung dengan cara menanam bunga yang merupakan inisiasi dari Darmawanita Unila.
“Kita ini, diinisiasi oleh ibu Darmawanita Unila untuk membungakan kampus seperti di jepang. Kita harus mengindahkan kota dan menciptakan etalase yang baik dimata publik. Ini sejalan dengan SDGs yang menjaga ekosistem alam,” tutupnya.
Diketahui, jumlah penanaman bibit kayu-kayuan serbaguna sebanyak 1.500 bibit yang merupakan sumbangan dari Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Hutan Lindung Way Seputih Way Sekampung (BPDASHL WSS). (nuy)
