Walikota Eva Dwiana Resmikan Dua Puskesmas Rawat Inap

1 0
Bagikan ke:

PAPARAN LAMPUNG, (Bandar Lampung) – Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana meresmikan dua bangunan puskesmas rawat inap, yaitu Puskesmas Way Laga di Kecamatan Sukabumi dan Puskesmas Kampung Sawah, di Kecamatan Tanjung Karang Timur.

Dengan bertambahnya dua bangunan tersebut, kini Bandarlampung memiliki 15 puskesmas rawat inap.

Sebelumnya Bandarlampung hanya memiliki 13 puskesmas rawat inap, yakni Puskesmas Sukarame, Satelit, Sukabumi, Way Halim, lalu Gedong Air, Kemiling, Simpur, kemudian Kota Karang, Kedaton, Panjang, Way Kandis, serta Sukaraja, dan Sukamaju.

“Kalau puskesmas, kita masih 31 di seluruh kecamatan di Bandarlampung. Tapi untuk rawat inapnya, alhamdulillah kita sudah meresmikan 2 puskesmas, jadi sekarang total 15 puskesmas rawat inap,” kata Bunda Eva, sapaan akrabnya usai meresmikan Puskesmas Way Laga, Selasa (13/12).

Dua puskesmas yang baru diresmikan, sebelumnya hanya rawat jalan. Namun pemkot setempat membuatnya menjadi dua tingkat dan menambah pasilitas, sehingga menjadi rawat inap.

“Kalau puskesmas lainnya kan masih bagus-bagus. Tapi kita akan ke puskesmas lainnya juga, Insya Allah secara bertahap jadi ada yang sudah dibangun ada yang belum,” ujarnya.

Dengan perbaikan dan penambahan gedung pada puskesmas rawat inap, Bunda Eva menuturkan, puskesmas rawat inap nantinya akan ditambahkan tenaga medis utama yakni dokter.

“Di Puskesmas Kampung Sawah ini sekarang bertambah menjadi 56 perawat. Sehingga kalau masyarakat jangan ragu untuk datang berobat kesini. Karena Insya Allah gedung udah bagus dan juga berawatnya sudah ditambah,” paparnya.

Orang nomor satu di Kota Tapis Berseri ini mengaku, pihaknya akan membangun kembali beberapa puskesmas rawat jalan menjadi rawat inap pada 2023.

“Kita harapkan PAD nya membaik, sehingga tahun depan bisa membangun 2 atau 3 puskesmas rawat inap,” ujarnya.

Walikota perempuan pertama di Bandarlampung ini berpesan, kepada nakes untuk mengedepankan keramahan kepada masyarakat yang datang berobat.

“Harus melayani dengan senyuman dan menerima siapapun yang hendak berobat. Artinya harus memberikan pelayanan yang terbaik. Karena dengan senyum Insya Allah yang sakit akan jadi sehat. Kalau kita pelayanan baik orang juga akan senang dengan kita,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandarlampung, Iwan Gunawan mengatakan, pembangunan puskesmas rawat inap ini memakai anggaran APBD 2021.

“Anggarannya sekitar Rp5 miliiar untuk 1 Puskesmas. Jadi untuk 2 Puskesmas itu sekitar Rp10 miliyar,” kata Iwan. (Nuy)

 

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Gelar Workshop Pendidikan, Muhammad Kadafi : Era Revolusi Industry 5.0  Guru Harus Mengupgrade diri serta Pola Pikir

Bagikan ke:PAPARAN […]

Baca Juga :

error: Content is protected !!